Etika Profesi (Chapter 2 : Profesi IT dan Profesionalisme)

Etika Profesi

Chapter 2 : Profesi IT dan Profesionalisme




    Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Pada Hari Kamis, tepatnya pada tanggal 12 September 2024 Saya diberikan tugas pada matkul etika profesi untuk merangkum materi etika profesi, chapter - 2 tentang "Profesi IT dan Profesionalisme". Disini kita akan membahas mengenai pengertian tentang profesi, profesional, kriteria, dsb. Materi dibawah ini di dapatkan melalui Zoom yang difasilitasi oleh Universitas Jember.

Profesi IT dan Profesionalisme

    Profesi adalah sebuah istilah yang merujuk pada pekerjaan yang memerlukan keahlian khusus serta persiapan akademik yang panjang dan mendalam (George Reynolds, 2014). Menurut Kode Regulasi Federal Amerika Serikat (The US CFR), seorang "professional employee" adalah individu yang terlibat dalam pekerjaan yang memenuhi kriteria berikut:

1. Memerlukan pengetahuan tingkat lanjut di bidang sains, biasanya diperoleh melalui kursus spesialis dan pendidikan di institusi pendidikan tinggi atau rumah sakit.

2. Memerlukan penerapan kebijakan dan peraturan serta penilaian terhadap kinerjanya.

3. Ditandai dengan karakter intelektual yang dominan.

    Menurut Merriam-Webster, seorang "Professional" adalah orang yang terlibat dalam pekerjaan yang memerlukan pendidikan, pelatihan, atau keterampilan khusus. Ketiga persyaratan tersebut sangat penting bagi seorang Profesional IT dalam menghadapi tantangan dunia komputasi saat ini. Seorang Profesional IT harus menunjukkan penyesuaian terhadap etika dan standar teknis profesi. Meskipun standar teknis terus berkembang di berbagai industri, industri TI mengalami perubahan yang sangat cepat dan luas. Kemajuan teknologi yang pesat menuntut Profesional IT untuk terus beradaptasi dan memperbarui keterampilan serta pengetahuan mereka.

Menetapkan Etika Profesional Anda Sendiri

    Seorang Profesional IT harus terbuka terhadap teknologi baru yang diperlukan oleh perusahaan dan pasar. Ia juga harus membangun komunikasi dan hubungan yang baik di tempat kerja, baik dengan rekan kerja, atasan, klien, pemangku kepentingan, masyarakat, dan lainnya. Tugas dan fungsinya harus dilaksanakan dengan baik dan benar, serta memiliki komitmen untuk terus meningkatkan kemampuan di bidang IT. Penting untuk memahami berbagai standar etika profesional yang mengatur setiap bidang profesi, yang berdasarkan pada Body of Knowledge (BoK) atau aturan yang ditetapkan oleh asosiasi profesi masing-masing. Contoh standar kode etik profesi IT meliputi IEEE Society, ACM, AIS, AITP, SANS, dan lain-lain.

Ciri - ciri Profesionalisme di Bidang TI

1. Memiliki keahlian tinggi dalam suatu bidang dan keterampilan dalam menggunakan peralatan khusus yang diperlukan untuk melaksanakan tugas di bidang IT.

2. Memiliki pengetahuan dan pengalaman serta kecerdasan dalam menganalisis masalah, dengan kepekaan dalam membaca situasi secara cepat dan tepat, serta ketelitian dalam membuat keputusan terbaik berdasarkan kepekaan tersebut.

3. Menunjukkan sikap proaktif dengan kemampuan untuk mengantisipasi perkembangan lingkungan yang ada di sekelilingnya.

4. Memiliki sikap mandiri yang didasarkan pada keyakinan pada kemampuan pribadi, serta terbuka untuk mendengarkan dan menghargai pendapat orang lain.

Jenis Profesi di bidang IT

Terdapat beberapa jenis profesi di bidang IT,
1. Software Engineering
2. Data Business
3. IT Engineer
4. IT Management
5. IT Operational

    Kesimpulan pada pertemuan kali ini yakni adalah Bidang IT memiliki profesi yang beragam. Hal tersebut menunjukkan mudahnya mencari pekerjaan dalam bidang IT. Namun tetap harus memiliki sikap profesionalitas dan menunjukkan potensi diri mengingat banyaknya pesain juga pada jaman sekarang. Sekian resume saya pada pertemuan kali ini pada hari Kamis, tanggal 12 September 2024.
Wassalamu'alaikum Warrahmatullahi Wabarakatuh.

Comments

Popular posts from this blog

Etika Profesi (Chapter 4 : Sertifikasi IT Profesional)

Tinjauan Etika dan Profesi